TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Keluaran 5:22-23

Konteks
5:22 Lalu Musa kembali menghadap TUHAN, katanya: "Tuhan, mengapakah Kauperlakukan umat ini f  begitu bengis? Mengapa pula aku yang Kauutus 1 ? 5:23 Sebab sejak aku pergi menghadap Firaun untuk berbicara atas nama-Mu, dengan jahat diperlakukannya umat ini, dan Engkau tidak melepaskan g  umat-Mu sama sekali 2 ."

Bilangan 14:3

Konteks
14:3 Mengapakah TUHAN membawa kami ke negeri ini, supaya kami tewas oleh pedang, k  dan isteri serta anak-anak l  kami menjadi tawanan? m  Bukankah lebih baik kami pulang ke Mesir? n "

Bilangan 14:2

Konteks
14:2 Bersungut-sungutlah h  semua orang Israel kepada Musa dan Harun; dan segenap umat itu berkata kepada mereka: "Ah, sekiranya kami mati di tanah Mesir, i  atau di padang gurun ini! j 

Kisah Para Rasul 3:10

Konteks
3:10 lalu mereka mengenal dia sebagai orang yang biasanya duduk meminta sedekah di Gerbang Indah q  Bait Allah, sehingga mereka takjub dan tercengang tentang apa yang telah terjadi padanya.

Mazmur 116:11

Konteks
116:11 Aku ini berkata dalam kebingunganku: "Semua manusia pembohong. d "

Yeremia 12:1-2

Konteks
Keluhan Yeremia dan jawab Allah
12:1 Engkau memang benar, h  ya TUHAN, bilamana aku berbantah i  dengan Engkau! Tetapi aku mau berbicara dengan Engkau tentang keadilan: j  Mengapakah mujur k  hidup orang-orang fasik 3 , sentosa semua orang yang berlaku tidak setia? 12:2 Engkau membuat mereka tumbuh, l  dan merekapun juga berakar, mereka tumbuh subur dan menghasilkan buah m  juga. Memang selalu Engkau di mulut mereka, tetapi jauh dari hati n  mereka.

Ibrani 12:5

Konteks
12:5 Dan sudah lupakah kamu akan nasihat yang berbicara kepada kamu seperti kepada anak-anak: "Hai anakku, janganlah anggap enteng didikan Tuhan 4 , dan janganlah putus asa p  apabila engkau diperingatkan-Nya;
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[5:22]  1 Full Life : MENGAPA PULA AKU YANG KAUUTUS?

Nas : Kel 5:22

Musa mengabaikan atau melupakan apa yang dikatakan Allah sebelumnya mengenai tanggapan-tanggapan Firaun (Kel 3:19-20; 4:21). Ia kecewa karena ketaatannya kepada Allah mendatangkan kesulitan dan tidak segera berhasil. Sering kali orang percaya di bawah perjanjian yang baru lupa bahwa Firman Allah telah mengatakan "untuk masuk ke dalam Kerajaan Allah, kita harus mengalami banyak sengsara" (Kis 14:22; bd. Yoh 16:33; 1Tes 3:3; 2Tim 3:12).

[5:23]  2 Full Life : ENGKAU TIDAK MELEPASKAN UMAT-MU SAMA SEKALI.

Nas : Kel 5:23

Penggenapan janji pembebasan oleh Allah tampaknya lebih mustahil daripada sebelumnya, karena situasi makin memburuk dan bukan makin membaik (ayat Kel 5:21).

  1. 1) Melalui situasi yang mematahkan harapan ini Allah ingin mengajarkan umat-Nya bahwa pembebasan dan kuasa mukjizat-Nya sering kali didahului oleh keadaan yang tidak menguntungkan dan berbagai kesulitan besar yang kurang memberi harapan.
  2. 2) Melalui saat-saat kekecewaan, orang percaya harus terus berjalan dengan iman kepada Allah dan sabda-Nya, percaya bahwa Dia akan melaksanakan kehendak-Nya pada saat yang ditentukan oleh-Nya

    (lihat cat. --> Rom 8:28;

    [atau ref. Rom 8:28]

    lihat art. PEMELIHARAAN ALLAH).

[12:1]  3 Full Life : MENGAPAKAH MUJUR HIDUP ORANG-ORANG FASIK?

Nas : Yer 12:1-4

Yeremia membandingkan penderitaannya sendiri dengan kemakmuran orang fasik. Ia bingung oleh penundaan hukuman Allah atas mereka. Berusaha memahami keberhasilan materi orang fasik menjadi persoalan yang muncul berkali-kali dalam diri orang kudus PL, karena mereka pada dasarnya berpikir tentang pahala dan hukuman di dunia (lih. Ayub 21:7-15; Mazm 10:1-18; 37:1-40; 73:1-28; 94:1-23; Hab 1:5-13; Mal 3:15).

[12:5]  4 Full Life : DIDIKAN TUHAN.

Nas : Ibr 12:5

Perhatikan beberapa hal mengenai didikan Tuhan atas orang-orang percaya dan kesukaran serta penderitaan yang diizinkan-Nya terjadi dalam kehidupan kita.

  1. 1) Semuanya itu merupakan tanda bahwa kita adalah anak-anak Allah (ayat Ibr 12:7-8).
  2. 2) Semuanya itu merupakan jaminan kasih dan perhatian Allah kepada kita (ayat Ibr 12:6).
  3. 3) Didikan Tuhan memiliki dua maksud:
    1. (a) agar pada akhirnya kita tidak ikut dihukum bersama-sama dengan dunia (1Kor 11:31-32), dan
    2. (b) agar kita dapat mengambil bagian dalam kekudusan Allah dan tetap hidup di dalam kesucian karena tanpanya kita tidak mungkin melihat Allah (ayat Ibr 12:10-11,14).
  4. 4) Ada dua akibat yang mungkin terjadi karena didikan Tuhan.
    1. (a) Kita dapat tetap bertahan dalam kesukaran dengan pimpinan Allah, tunduk kepada kehendak Allah dan tetap setia kepada-Nya (ayat Ibr 12:5-6). Dengan melakukan hal ini kita akan tetap hidup sebagai anak-anak rohani Allah (ayat Ibr 12:7-9) dan mengambil bagian dalam kesucian-Nya (ayat Ibr 12:10); kita juga akan menuai kebenaran (ayat Ibr 12:11).
    2. (b) Kita dapat memandang ringan didikan Tuhan ini (ayat Ibr 12:5), memberontak terhadap Allah karena penderitaan dan kesukaran, dan oleh karenanya murtad dari Allah (ayat Ibr 12:25; Ibr 3:12-14).
  5. 5) Di bawah kehendak Allah, kesulitan mungkin tiba
    1. (a) sebagai akibat perjuangan rohani melawan Iblis (Ef 6:11-18);
    2. (b) sebagai ujian untuk memperkuat iman kita (1Pet 1:6-7) dan pekerjaan kita (Mat 7:24-27; 1Kor 3:13-15), atau
    3. (c) sebagai persiapan untuk menghibur saudara seiman yang lain (2Kor 1:3-5) dan menyatakan kehidupan Kristus (2Kor 4:8-10,12,16).
  6. 6) Di dalam segala bentuk kesengsaraan, kita harus mencari Allah, memeriksa kehidupan kita (2Taw 26:5; Mazm 3:5; 9:13; 34:18) dan meninggalkan segala sesuatu yang bertentangan dengan kekudusan-Nya (ayat Ibr 12:10,14;

    lihat cat. --> Mazm 60:3-14;

    lihat cat. --> Mazm 66:18;

    [atau ref. Mazm 60:3-14; 66:18]

    lihat art. PENDERITAAN ORANG BENAR).



TIP #12: Klik ikon untuk membuka halaman teks alkitab saja. [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA